IRC di Media
20/10/2016MotoPrix Subang, IRC Buktikan Keunggulannya di Sirkuit Teknikal
Kejurnas MotoPrix Seri-5 yang berlangsung di Sirkuit Gery Mang, Subang, Jawa Barat (16/10) menyuguhkan tontonan seru, karakter sirkuit yang telah berbenah diri, terutama aspal lintasan dalam rangka menyambut Pekan Olahraga Nasional (PON)meski akhirnya batal digunakan ini, menjadikan pertarungan makin panas.
Gery Mang merupakan sirkuit teknikal, seperti sirkuit permanen pada umumnya mengharuskan pebalap memiliki tungangan yang komplet, mesin kuat, suspensi mumpuni dan ban hebat.
Menilik hasil lomba kelas seeded MP1 (150 cc),MP2 (125), MP5 (150 cc) dan MP6 (125 cc), karet bundar IRC Fasti1 menjadi penguasa di sirkuit permanen ini. Karakter sirkuit dengan belokan saling balas yang dikombinasi tikungan parabolik dan tikungan mati ini di eksekusi dengan rapi para pemakai IRC Fasti1.
"Dengan kondisi sirkuit yang menuntut kita untuk selalu bermanuver tentu saja menguras fisik dan kondisi ban, apalagi dengan cuaca panas selama lomba. IRC Fasti1 yang saya pakai tetap stabil dari start sampai finish," ujar Awin Sanjaya, pebalap dari Sidrap MPM Honda KYT IRC Nissin Trijaya yang juara di kelas MP1.
Tak hanya kompon yang baik, ban bertipe slick ini memiliki konstruksi dari bahan kevlar yang menjamin kekuatan ban secara keseluruhan, gripnya stabil dari start hingga finish.
"Ini merupakan bukti bahwa IRC Fasti1 merupakan pilihan terbaik untuk sirkuit permanen, di gery Mang sudah terbukti," tutup Dodiyanto, Marketing Product Development PT. Gajah Tunggal TBK.